LATIHAN INSTITUSI SOSIAL
1. Buatlah bagan perbedaan Institusi Sosial dengan Lembaga Sosial !
Institusi Sosial Lembaga Sosial
Institut Teknologi Bandung Pendidikan Teknologi
Institut Agama Islam Pendidikan Agama
LP3ES Peneliti Masyarakat
Penerbit Bentang Pustaka Jurnalistik
Departemen Hankam Keamanan Negara
Divisi Siliwangi Perang
PSSI Olahraga Sepak Bola
2. Jelaskan 2 Pengertian Lembaga Sosial !
o Lembaga Sosial adalah sesuatu yang mengatur berbagai pola kehidupan tertentu dalam masyarakat. Misalnya, dalam keluarga dan kekerabatan, di bidang keagamaan, di bidang pendidikan, di bidang perekonomian, di bidang politik dan pemerintahan, serta bidang kesenian dan rekreasi.
o Lembaga sosial adalah badan atau organisasi yang melaksanakan pranata / norma sosial untuk memenuhi kebutuhan hidup manusia.
3. Jelaskan 4 bentuk norma sosial dan proses pembentukannya !
5 Bentuk Norma Sosial adalah:
o Cara (usage)→ menunjuk pada suatu bentuk perbuatan.
o Kebiasaan (folkways)→ perbuatan yang diulang-ulang dalam bentuk yang sama.
o Tata kelakuan (mores)→ kebiasaan yang dianggap sebagai cara berperilaku dan diterima norma-norma pengatur.
o Adat (costum)→ tata kelakuan yang kekal serta kuat integrasinya dengan pola-pola prilaku masyarakat.
o Hukum (laws)→ hukum yang harus ditaati oleh semua warga negara.
Proses pembentukan norma-norma sosial :
o Proses Pelembagaan (Institutionalization)
Suatu Proses yang dilewati oleh suatu norma kemasyarakatan yang baru untuk menjadi bagian dari salah satu institusi sosial.
Maksudnya adalah sampai norma-norma kemasyarakatan itu oleh masyarakat, dikenal, diterima, diakui, dihargai, dan kemudian ditaati dalam kehidupan sehari-harinya.
o Norma-norma yang internalized
Proses norma-norma kemasyarakatan tidak hanya berhenti sampai dengan pelembagaan saja, akan tetapi juga meresap dalam jiwa anggota masyarakat.
4. Jelaskan 5 tujuan pengendalian sosial !
Tujuan Pengendalian Sosial :
o Mempertebal keyakinan anggota masyarakat akan kebaikan norma-norma kemasyarakatan.
o Memberikan penghargaan kepada anggota masyarakat yang taat pada norma-norma kemasyarakatan.
o Mengembangkan rasa malu dalam diri atau jiwa anggota masyarakat bila mereka menyimpang dari nilai-nilai yang berlaku.
o Menimbulkan rasa takut
o Menciptakan sistem hukum yaitu sistem tata tertib dengan sangsi tegas bagi para pelanggarnya.
5. Jelaskan ciri-ciri Lembaga Sosial !
Ciri-ciri Lembaga Sosial
o Suatu lembaga sosial merupakan suatu organisasi pola pemikiran dan pola prilaku yang terwujud melalui aktifitas kemasyarakatan dan hasilnya terdiri atas adat istiadat, tata kelakuan, dan kebiasaan serta unsur-unsur kebudayaan yang secara langsung atau tidak, tergabung dalam suatu unit yang fungsional.
o Hampir semua lembaga sosial mempunyai tingkat kekekalan tertentu, sehingga orang menganggapnya sebagai himpunan norma yang sudah sewajarnya harus dipertahankan.
o Suatu lembaga sosial memiliki suatu atau beberapa tujuan tertentu.
o Suatu lembaga sosial mempuyai alat-alat perlengkapan yang digunakan untuk mencapai tujuannya.
o Suatu lembaga sosial biasanya juga memiliki lembaga tertentu yang secara simbolis menggambarkan tujuan dan fungsinya.
o Suatu lembaga sosial mempunyai suatu tradisi tertulis ataupun tidak tertulis yang merupakan dasar dari pranata yang bersangkutan dalam menjalankan fungsinya. Tradisi tersebut merumuskan tujuannya, tata tertib yang berlaku, dan sebagainya.
6. Jelaskan disertai contoh tipe lembaga sosial berdasarkan perkembangannya !
Tipe Lembaga Sosial Berdasarkan Perkembangannya:
o Crescive institutions
Lembaga sosial yang tidak sengaja tumbuh dari adat istiadat masyarakat sehingga disebut juga pranata yang paling primer, misalnya pranata hak milik, perkawinan, dan agama.
o Enacted institutions
Lembaga sosial yang secara sengaja dibentuk untuk mencapai suatu tujuan tertentu. Misalnya pranata utang piutang dan pranata pendidikan.
7. Jelaskan disertai contoh tipe lembaga sosial berdasarkan sitem nilainya !
Tipe Lembaga Sosial berdasarkan sistem nilai:
o Basic institutions
Lembaga Sosial yang penting untuk memelihara dan mempertahankan tata tertib di masyarakat. Misalnya keluarga, sekolah, dan negara.
o Subsidiary institutions
Lembaga Sosial yang berkaitan dengan hal-hal yang dianggap oleh masyarakat kurang penting, misalnya rekreasi.
8. Jelaskan disertai contoh tipe lembaga sosial berdasarkan penerimaan masyarakat!
Tipe Lembaga Sosial Berdasarkan Penerimaan Masyarakat
o Approved atau Social Sactioned Institutions
Lembaga Sosial yang diterima oleh masyarakat seperti sekolah dan perusahaan dagang
o Unsactioned Institutions
Lembaga sosial yang ditolak oleh masyarakat, meskipun masyarakat tidak mampu memberantasnya, misalnya penjahat.
9. Jelaskan disertai contoh tipe lembaga sosial berdasarkan penyebarannya dan fungsinya !
Tipe Lembaga Sosial berdasarkan Penyebarannya:
o General Institutions
Lembaga Sosial yang diterima oleh sebagian besar masyarakat dunia, misalnya pranata agama.
o Restricted Institutions
Lembaga Sosial yang hanya dikenal masyarakat tertentu saja, misalnya pranata agama katholik, kristen, hindu, budha.
Tipe Lembaga Sosial Berdasarkan Fungsinya
o Operative Intitutions
Lembaga Sosial yang berfungsi menghimpun pola-pola atau tata cara yang diperlukan untuk mencapai tujuan dari masyarakat yang bersangkutan, misalnya pranata industri.
o Regulative Institutions
• Lembaga Sosial yang bertujuan mengawasi adat istiadat atau tata kelakuan yang ada dalam masyarakat, misalnya pranata hukum, seperti kejaksaan dan pengadilan.
10. Jelaskan tahap-tahap proses terbentuknya lembaga keluarga !
Tahap-tahap terbentuknya lembaga keluarga:
o Tahap formatif atau pre-nuptual
Masa persiapan sebelum dilangsungkan perkawinan yang ditandai dengan meningkatnya keintiman antara pria dan wanita, dan disertai juga pertimbangan-pertimbangan ekonomi dan sosial. Tahap ini antara lain meliputi peminangan dan pertunangan.
o Tahap Perkawinan atau nuptual stage
Tahap ketika dilangsungkannya perkawinan dan sesudahnya, tetapi sebelum dilahirkannya anak-anak. Tahap ini merupakan awal dari sebuah keluarga yang sesungguhnya, yaitu kehidupan bersama laki-laki dan wanita dalam suatu ikatan perkawinan, penciptaan suasana rumah, pembangkitan pengalaman baru, penciptaan sikap baru, pendirian tempat tinggal baru dan seterusnya.
o Tahap pemeliharaan anak atau child rearing stage
Tingkatan ini sesungguhnya merupakan sebuah bangunan keluarga. Ikatan yang utama pada tahap ini anak-anak yang merupakan buah ikatan perkawinan.
o Tahap keluarga dewasa atau maturity stage
Tahap ini tercapai ketika dalam suatu keluarga anak-anak yang dilahirkan dan dipelihara telah mampu berdiri sendiri membentuk keluarga baru.
0 komentar:
Posting Komentar Posting Komentar