happy blogging...^^ contact me on : benidektus_jb@yahoo.co.id

Sabtu, 22 November 2008

Logika

Kata adalah pengertian yang sudah dilahirkan
Kata dan pengertian mengandung persamaan
Pengertian mempunyai luas arti maupun isi
Kata mempunya arti, kata ( pengertian ) dapat bersifat Univokal, Equivokal, Analogis.

Univokal : Satuan suara sepanjang bunyi sama, sama pula artinya.
Equivokal : Sama suaranya, kata yang suaranya persis sama tetapi artinya sangat berbeda.
Contohnya : Genting berarti atap.
Genting berarti gawat.
Analogis : Tidak masuk akal yaitu sebuah kata yang memuat fungsinya mempunyai arti yang
mirip dengan arti kata asalnya tetapi menurut wujutnya sama sekali berbeda.
Contohnya : Kepala Kantor ----- kepala kita fungsinya
Mata keranjang, Hidung belang, kaki tangan musuh, tangan kanan.

Kata kecuali mempunyai arti juga mempunyai luas, lingkungan/daerah.
Yang disebut luas kata adalah jumlah barang yang memang dapat ditunjuk dengan kata tersebut.
Misalnya ; Kurban ------- untuk semua kurban.

Luas kata dibedakan menjadi :
- Luas kata mutlak.
- Luas kata fungsional.


Mutlak artinya tidak ada pengecualian.
Fungsional artinya funsi/pemakaiannya.

Setiap kata kalau diucapkan secara lepas-lepas tidak dipakai dalam kalimat, setiap kata tadi mempunyai luas kata mutlak.
Misalnya : Mahasiswa, orang, kurban.
Tetapi kata/pengertian jarang sekali diucapkan secara lepas-lepas tetapi digunakan didalam kalimat, kalau kata sudah menjadi kalimat tidal mempunyai luas kata mutlak lagi tetapi dilihat dari fungsi kata tersebut didalam kalimat. Jadi kata tersebut mempunyai luas kata fungsionil.

Contoh :
Semua -----------Batu itu keras.
Sebagian ---------batu itu ada yang bulat
Satu ---------------batu itu milikku
1. Dalam kalimat penting mempunyai luas Universal dalam arti mencakup semua semua kalimat dapat ditambah semua, segala.
2. Dalam kalimat kedua mempunyai luas particular.
3. Dalam kalimat ketiga mempunyai luas singgular.

Skema :

Mutlak

Luas Kata
Universal
Fungsionil Particular
Singgular

Jika itu ternyata tidak ada yang terkecuali disebut Universal.
Tetapi sepanjang ada pengecualian disebut Particular
Dan hanya menyebut satu barang disebut singgular.





Contoh :

1. Ibu mencintai anaknya
Mempunyai luas kata singgular.
2. Bangsa indonesia itu mempunyai makanan pokok nasi
Mempunyai luas kata particular.
3. 7 X 7 sama dengan 49
mempunyai luas kata particular.
4. Sapu lantai itu terbuat dari ijuk
Mempunyai luas kata particular.
5. Manusia itu mahluk yang ingin bahagia.
Mempunyai luas kata universal.

Kata juga mempunyai Isi

Yang disebut dengan isi kata adalah semua unsur yang terkandung didalam maksud kata tersebut.
Contohnya : 1. Kambing.
2. Kambing hitam
3. Kambing hitam yang pincang.


Unsur yang paling banyak terdapat dalam kata yang no 1 tetapi dalam kambing hitam warna disini termasuk unsurnya, sedangkan kambing hitam yang pincang merupakan unsurnya kecuali hitam juga pincang. Jadi isinya yang paling banyak adalah kalimat no. 3

Distributif

Isi Kata

Kolektif

Kata Distributif
Kata yang hanya dapat menunjuk satu macam barang sejenis.
Misalnya : Meja, Kursi, Mata, Bapak, Ibu, Anak dsb.

Kata Kolektif
Kata yang bermacam-macam barang ditunjuk sekaligus.
Misalnya : Rumah tangga, rombongan, parabot rumah dsb.

Mutlak itu tidak terkecuali, tetapi mesti universal.


TERM

Term = istilah
Yang disebut term istilah adalah kata atau kata-kata yang melambangkan satu pengertian tertentu.
Sepanjang melambangkan satu pengertian disebut istilah, dapat berupa satu kata atau lebih.

Yang disebut term adalah kata/kata-kata/sekelompok kata yang menduduki fungsi tertinggi dalam suatu kalimat.
Fungsi apa yang tertinggi ?
Fungsi tertingginya adalah predikat subyek.
Predikat – subyek disebut term.
Dalam suatu kalimat term ada dua yaitu subyek dan predikat.
Contoh ;
Dokter mata itu memukul anjing yang sedang diobati matanya.
Subyek predikat


NILAI RASA

Setiap kata/pengertian tidak hanya dapat untuk menunjukan kenyataan tetapi disamping itu dapat pula untuk menunjukan sikap, penghargaan dan penilaian orang yang berkata itu terhadap kenyataan.

Suatu kata yang dipakai untuk menunjukan sikap atau penilaian dari orang yang berkata terhadap kenyataan yang dikatakan.

Disebut mengandung nilai rasa.
Suatu kata yang mengandung nilai rasa tinggi yang dapat dengan setepat tepatnya memberikan nilai terhadap suatu kenyataan.

Sebutkan perbedaan dari sekelompok kata – kata ini.


1. Perempuan, Wanita, Gadis, Putri ,dara
2. Menerangkan , Menguraikan, Mengupas, Menganalis, Mengutarakan, Membeberkan.
3. Kebaktian , Ibadah, Upacara, Doa.
4. Sikap, Pendirian, Tanggapan, Reaksi, Jawaban.
5. Meniadakan, Membatalkan, Mengurangkan, Menunda, Menghindari.
6. sifat, Watak, Tabiat, Pembawaan, Polah tingkah.

Contoh ;
Ayu : Profil wajah seimbang.
Manis : Gerak gerik wajahnya menjadi penghias wajahnya.
Molek : wajah halus dan berisi.
Cantik : Ayu tapi mungil.
Rupawan : Wajah wanita yang berwibawa.
Elok : Wajah yang menimbulkan kekaguman.