Kemiskinan

1. Mengidentifikasi berbagai tindak perendahan dalam kehidupan sehari-hari
• Perendahan pada orang orang-orang yang tidak beruntung secara ekonomis
Contoh perendahannya ialah masyarakat kurang mau menghargai pendapat dari beberapa orang miskin di sekitar mereka. Contoh konkretnya ada di desa saya. Di desa saya orang yang dapat dikatakan miskin tidak pernah diajak untuk merapatkan sesuatu di kampung.
• Perendahan pada kaum miskin yang cacat fisik
Contoh perendahannya ialah mengusir orang yang cacat mental karena mereka dianggap mengganggu masyarakat. Di kampung halaman saya di grobogan, disana ada orang yang sedikit stress. Ia tinggal di gubug tua di dekat rumah kakek saya. Warga sekitar merasa terganggu dengan tingkah laku orang tersebut. Lalu mereka membawa orang itu ke rumah sakit jiwa. Saya pikir masyarakat disana menjadikan rumah sakit jiwa hanya sebagai alasan supaya tidak dikira melecehkan orang itu.
• Pelecehan kepada orang yang tersisih dari masyarakat
Contoh perendahannya ialah masyarakat mengucilkan para pelacur dan pendosa. Meraka menganggap para pelacur hanya sebagai sampah masyarakat saja sehingga mereka dianggap mengotori ”lingkungan” mereka.

2. Mencermati tindakan perendahan yang anda lihat!
Di dalam kehidupan sehari-hari banyak prilaku manusia yang merendahkan derajat kaum miskin. Salah satu contohnya adalah prilaku majikan kepada pembantu mereka. Seakan akan asalkan mereka sudah membayar mereka lantas mereka dapat berlaku sesuka hati. Tindakan seperti itu termasuk merendahkan kaum miskin. Contoh lain adalah ketika seseorang memberi sedekah pada kaum miskin yang mengemis. Saya sering melihat di perempatan-perempatan jalan beberapa orang memberi sedekah dengan cara melemparkan uang itu. Padahal orang miskin yang diberi adalah orang tua. Tindakan seperti itu sama sekali tidak ada rasa hormat. Contoh lain lagi adalah dalam pergaulan remaja saat ini. Dewasa ini para remaja usia SMP dan SMA banyak sekali yang melakukan perendahan pada kaum miskin dengan cara membeda-bedakan teman. Kecenderungan pertemanan diantara mereka adalah berkelompok-kelompok. Yang merasa dirinya sebagai orang kaya biasanya tidak mau berteman dengan

3. Seberapa banyak tindakan perendahan yang pernah anda lakukan
Untuk menjawab pertanyaan ini saya tidak mau munafik, saya sudah amat sering melakukan tindakan perendahan pada kaum miskin. Namun, seringkali saya tidak menyadari bahwa tindakan yang saya lakukan itu termasuk merendahkan kaum miskin.
4. Apa yang anda alami dan rasakan ketika dan setelah melakukan tindakan perendahan?
Jujur saja, setelah melakukan banyak sekali prilaku perendahan ini saya tidak meresakan apa-apa. Mungkin hal itu dapat terjadi karena yang tidak menyadari bahwa tindakan yang saya lakukan itu salah. Ketika melakukan perendahan saya merasa biasa saja. Begitu pula sesudah melakukan perbuatan itu. Mungkin banyak orang mengatakan bahwa saya berarti tidak mau tau dengan orang miskin. Tanggapan itu salah, saya sebenarnya mampu untuk menghargai orang miskin namun dulu saya belum mengerti apakah tindakan saya ini merendahkan atau tidak. Setelah ini saya akan mencoba untuk lebih mampu melihat lebih dalam prilaku saya dan membenahinya agar tidak ada yang merasa dirugikan. Setelah mengetahui bahwa saya sering sekali melakukan perendahan itu saya sekarang menyesal karena dulu saya telah melakukan hal itu. Namun, tidak ada gunanya jika hanya menyesal. Solusi dari banyaknya tindakan yang merendahkan kaum miskin ini ada di dalam diri kita sendiri. Kita mencoba untuk menyadari bahwa kita di dunia ini diciptakan sama oleh Tuhan. Sehingga kita harus bersikap adil pada siapa saja.